Kalau Arteta merupakan pengagum berat Martin Odegaard tidaklah rahasia lagi. Pelatih asal Basque itu telah kesekian kali menyanjung gelandang Norwegia itu sepanjang masa peminjamannya di Arsenal. Semacam madridista, ia berkata ia merasa sangat dicintai di Emirates. Tetapi, dia kembali ke Madrid, klubnya, siap merebut posisi bersama Carlo Ancelotti serta saat ini jadi bagian dari casting pelatih berjasa Italia.
Walaupun itu permintaan Zidane tahun kemudian, ia tidak mempunyai keyakinan diri yang ia harapkan serta memutuskan buat memohon keluar di pasar masa dingin, suatu gerakan yang mereka harapkan dari London hendak terulang.
Regu Gunner tampaknya menyerah pada hasrat mereka buat memilikinya lagi, namun bagi Sky Sports, mereka mempunyai harapan lagi. Bila pramusim tidak melenyapkan desas- desus di dekat Odegaard, Arsenal hendak dengan bahagia hati membuka pintu Premier sekali lagi. Arteta telah mengatakannya pada akhir tahun kemudian kala ditanya tentang masa depan Drammen:“ Kami mempunyai komentar yang sangat jelas serta tentu tentang apa yang mau kami jalani. Tetapi ia bukan pemain kami.
Aku tidak ketahui apa yang dapat terjalin, itu bukan di tangan kita, hendak terdapat perundingan dalam sebagian hari ke depan.” Obrolan itu tidak mengkristal dalam penugasan baru ataupun penjualan potensial, suatu yang tidak sempat dihargai oleh regu kulit putih, namun ilusi, senantiasa bagi data yang dirilis oleh media Inggris, merupakan perihal terakhir yang lenyap.
Rute Pelarian Ke Odegaard
“ Kami sudah melaksanakan seluruh yang bisa jadi untuk Martin buat bermain buat regu, mudah- mudahan kami sudah memberinya perasaan kalau ini merupakan tempat yang baik untuknya,” tambah pelatih Basque. 20 pertandingan, dengan 2 berhasil serta assist sebanyak itu, jadi latar balik pemain berumur 22 tahun itu bersama The Gunners. Sedikit demi sedikit ia mengambil alih gelar serta, walaupun ia bersinar semacam yang ia jalani di Real Sociedad, berartinya ia dalam game regu melampaui statistik simpel. Di pramusim putih, apalagi lebih diharapkan darinya, semacam melawan Glasgow Rangers, di mana dia berpartisipasi dalam salah satunya berhasil regu( 2- 1 buat Gerrard), namun lebih banyak insiden yang terlewatkan dalam game, yang memanglah terjalin di Emirates.
Maddison
Walaupun di Arsenal mereka jelas kalau opsi Odegaard, dikala ini, jauh. Oleh sebab itu, mereka menjadikan James Maddison selaku tujuan utama mereka. Tetapi, menghasilkan Leicester dari Stadion King Power hendak mahal, lebih dari 80 juta euro, sebab tidak terdapat kondisi darurat buat dijual. Playmaker mengakhiri kontraknya pada tahun 2024 serta kita telah ketahui gimana rubah menghabiskannya kala mereka terletak di atas angin.
Manchester United telah meyakinkannya kala ia wajib mengganti Harry Maguire jadi bek tengah termahal dalam sejarah( 85 juta) buat menuntaskan penandatanganannya. Oleh sebab itu, mereka mencermati gimana‘ permasalahan Odegaard’ tumbuh… bila terdapat. Lokonga serta Nuno Tavares sudah datang serta Ben White telah siap, jadi akumulasi gelandang serbu hendak jadi aksesoris masa panas. Ada pula Odegaard, ia telah ketahui ia mempunyai rute pelarian bila ia membutuhkannya.